Bidik Misi Bekali Mahasiswa
Kepemimpinan Dan Public Speaking
By : Mickel Yogi Ferliando
|
B
|
ukit Tinggi --- Plt Pembantu
Rektor III Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang Firdaus,S.St,M.Pd
Membuka secara Resmi Pelatiahan Workshop Leadership dan Public Speaking di
Parai Hotel Bukit tinggi. Di tengah-tengah paparannya Pak Fir panggilan
akrabnya mengatakan kegiatan ini berlangsung selama tiga hari dimulai tanggal 7
sampai 9 November 2014.
Pak Fir menambahkan para peserta bidik misi diperlakukan khusus karena latar belakang mereka yang khusus.
Termasuk dengan diberi pelatihan khusus ini. Dua materi pelatihan leadership dan public speaking untuk mempersiapkan mahasiswa bidik misi menjadi pemimpin-pemimpin yang berkualitas. Target lainnya mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan public speaking yang bisa menjadi bekal berkarir dan bersosialisasi.
Sementara itu Yulia Marisa dengan IPK nya di atas 3 menyampaikan sangat bersyukur mendapat beasiswa bidikmisi. "Seandainya tidak ada bidik misi, sulit membayangkan saya bisa kuliah dan mengikuti pelatihan yang sangat bermanfaat ini,"ujarnya.
“Apalagi pada saat ini program yang di buat oleh ISI Padang Panjang ini sangat kreatif dan menambah motivasi saya untuk tambah giat belajar dan saya akan mengejar impian menjadi orang sukses," tambah Uli panggilan akrab dikampusnya.
Pada acara tersebut di isi juga oleh pemateri yang sangat kompeten dan berpengalaman. Najahan Musyafak, dosen praktisi penyiaran dan motivator kondang dari Semarang ini mampu memukau para peserta. Mahasiswa sangat antusias mendengarkan pemaparannya yang berbicara tentang pengembangan diri dan management diri.
Sementara Shinta Ardany MC,Komedian yang juga jurnalis dari Semarang ini memaparkan , teknik menjadi MC luar biasa dan teknik tampil serta soal bagaimana menjadi seorang bintang panggung.
Dengan gayanya yang enjoy dan sesekali kocak, Mbak Shinta memukau peserta yang berasal dari gabugan mahasiswa semester tiga penerima Program Bidik Misi Institut Seni Indonesia Padang Panjang.
Shinta mengatakan kalau ingin jadi entertein sukses harus tampil beda dari yang lain dan selalu menambah pengetahuan dan ketrampilan. "Jangan pernah berhenti belajar,"pesan trainer multitalent ini. (myf).
Pak Fir menambahkan para peserta bidik misi diperlakukan khusus karena latar belakang mereka yang khusus.
Termasuk dengan diberi pelatihan khusus ini. Dua materi pelatihan leadership dan public speaking untuk mempersiapkan mahasiswa bidik misi menjadi pemimpin-pemimpin yang berkualitas. Target lainnya mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan public speaking yang bisa menjadi bekal berkarir dan bersosialisasi.
Sementara itu Yulia Marisa dengan IPK nya di atas 3 menyampaikan sangat bersyukur mendapat beasiswa bidikmisi. "Seandainya tidak ada bidik misi, sulit membayangkan saya bisa kuliah dan mengikuti pelatihan yang sangat bermanfaat ini,"ujarnya.
“Apalagi pada saat ini program yang di buat oleh ISI Padang Panjang ini sangat kreatif dan menambah motivasi saya untuk tambah giat belajar dan saya akan mengejar impian menjadi orang sukses," tambah Uli panggilan akrab dikampusnya.
Pada acara tersebut di isi juga oleh pemateri yang sangat kompeten dan berpengalaman. Najahan Musyafak, dosen praktisi penyiaran dan motivator kondang dari Semarang ini mampu memukau para peserta. Mahasiswa sangat antusias mendengarkan pemaparannya yang berbicara tentang pengembangan diri dan management diri.
Sementara Shinta Ardany MC,Komedian yang juga jurnalis dari Semarang ini memaparkan , teknik menjadi MC luar biasa dan teknik tampil serta soal bagaimana menjadi seorang bintang panggung.
Dengan gayanya yang enjoy dan sesekali kocak, Mbak Shinta memukau peserta yang berasal dari gabugan mahasiswa semester tiga penerima Program Bidik Misi Institut Seni Indonesia Padang Panjang.
Shinta mengatakan kalau ingin jadi entertein sukses harus tampil beda dari yang lain dan selalu menambah pengetahuan dan ketrampilan. "Jangan pernah berhenti belajar,"pesan trainer multitalent ini. (myf).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar